
Hindarilah dosa. Sebab, tiada bencana atau berkurangnya rezeki melainkan diakibatkan dosa, sampai-sampai luka gores, terjatuh dari kuda (atau kendaraan) dan musibah pun terjadi karena dosa kita. Allah Azza wa Jalla berfirman:
“Dan apa-apa yang menimpamu berupa musibah maka itu akibat kelakuanmu. Dan Allah mengampuni banyak dosa.”
– Khalifah Ali bin Abithalib as.
Yang kadang-kadang kita lupakan, bisa saja orang yang tidak bersalah ketiban bencana akibat dosa orang lain. Dosa tidak “menular/menurun” namun akibat dosa dapat dirasakan juga oleh mereka yang tidak berdosa (sayang, saya lupa bunyi ayatnya yang berkenaan dengan ini). Mudah-mudahan Allah swt masih memberi kesempatan kepada bangsa Indonesia untuk memperbaiki diri, karena, sebetulnya kita semua sedang berlayar dalam sebuah perahu BESAR. Bila ada orang yang melubangi perahu, maka kita punya tiga pilihan: 1) menghentikannya; 2) melemparkannya ke laut (bila ia tetap saja melanjutkan aksinya melubangi perahu sehingga membuat perahu bocor); 3) tenggelam bersama-sama bila kita membiarkannya terus menerus melubangi perahu
Amiemn. Semoga Allah kabulkan doa Teh Mieke dan kita semua, agar Dia jadikan bangsa kita maju pesat dan rakyatnya makin sejahtera dalam baldatun wa robbun ghofuur.