Calon Presiden Joko Widodo sudah lama melakukan banyak terobosan. Ia tidak banyak pidato dan urun angan, tapi Jokowi lebih suka terjun langsung, membuat kebijakan, terobosan, dan turun tangan mengontrol pelaksanaan kegiatan itu. Sering blusukan, ia ingin memastikan apa yang dicanangkannya (bersama Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok) terlaksana dengan baik.
Salah satu di antaranya adalah terobosan untuk mencegah kebocoran anggaran Pemda DKI. Dengan menggandeng BPK, Jokowi melansir program aplikasi E-Audit Financial Tracking (lihat berita di video ini).
Berikut ini, penilaian lima tokoh nasional mengenai Jokowi dan keteladanannya.
Lima tokoh itu adalah:
- Soegeng Sarjadi,
- Radhar P. Dahana,
- Mudji Sutrisno,
- Fadjroel Rachman,
- Tamrin Tamagola.
Kelima tokoh itu mengemukakan penilaian mereka mengenai wajah, gaya dan perilaku kepemimpinan Jokowi.
Di situ antara lain dikatakan, bahwa, Jokowi itu melaksanakan demokrasi secara langsung, karena yang dipikirkannya adalah apa yang diinginkan rakyat. Selain itu, ini yang dimiliki oleh Jokowi:
- Wajah ketulusan,
- Tidak dandan, tanpa topeng.
- Tidak terlalu sibuk pada penampilan, karena yang dipikirkan adalah rakyat (bukan dirinya).
- Wajahnya menyuarakan suara hatinya.
- Yang wajahnya menunjukkan bahwa rakyat selalu ada di hatinya,
- Yang kelihatan bahwa kekuatan pengabdian ada dalam dirinya.
- Yang bahagia bersama rakyat, dan
- Mau mati untuk rakyat.
Sembrani 