“Setiap manusia dikawal malaikat di atas kepalanya. Mereka itu mengendalikan ‘hikmah’ bagi dirinya. Jika ia rendah hati (tawadhu’), Allah akan tambahkan ‘hikmah’
baginya, namun jika ia takabur (arogan, atau sombong) maka dicabutlah ‘hikmah’ itu daripadanya.”
Keramik Iznik, tertanggal sekitar 1706 (awal abad 18) dengan kedua telapak Nabi Muhammad saw. Dalam situsnya (http://www.ceramopolis.com/?p=547) dikatakan bahwa kedua telapak itu didapat sebelum Nabi saw melakukan perjalanan mi’raj dari Jerussalem ke langit. Peninggalan ini tersimpan di Musium Islam Benaki, Yunani.
Sejalan dengan yang di atas, kita jadi ingat dengan wejangan Imam Abi bin Abithalib (as) ini: “Aku heran pada kesombongan mereka yang arogan dan hina; Kemarin ia hanya setetes sperma (mani) dan besok ia akan berubah menjadi bangkai…” Dan seterusnya ada di bagian lain blog ini.
قال صلى الله عليه وسلم:
“ما من آدمي إلا في رأسه حكمة بيد ملك،فإذا تواضع قيل للملك ارفع
حكمته،وإذا تكبر قيل للملك: دع حكمته”
Good Article Pak..